Selasa, 25 Oktober 2016
Mengenal Anonymous Function/Closures Di PHP
Pertanyaan umumnya adalah apa itu anonymous function, dan digunakan buat apa sih, oke bisa di bilang anonymous function adalah function yang di define tanpa nama hihihi, simple kan wkwkw, anonymous juga bisa disebut sebagai Closures.
Anonymous function mulai di terapkan pada PHP 5.3 klo tidak salah hehe,, dan kurang lebih kegunaannya sama seperti function nonanonymous
Jujur ane jarang pake closures karena belum terbiasa dan baru tahu baru-baru ini setelah denger-denger dari temen ane,,setelah ane ulik-ulik lebih dalam tentang closures atau anonymous function, kegunaanya sangat bisa di unggulkan dalam beberapa kasus dalam projek2 yang ane pernah bikin, nah nanti sih kedepannya ane berharap bisa menggunakan anonymous function secara optimal di aplikasi.
Oke bicara soal coding belum lengkap kayaknya klo tidak sambil praktek, soalnya kalo soal penjelasan yang panjang lembar ane suka males dan pingin langsung ke prakteknya
Nah ini adalah contoh simple dari penulisan closures :
Cukup simple dan gampang dipahami kan gan,, jadi bisa di katakan variabel juga bisa menjadi sebuah function dan tidak hanya di gunakan untuk menampung sebuah nilai saja.
Nah ini contoh lain dari penerapan closures :
Nah dari contoh syntak di atas bisa diambil kesimpulan bahwa closures juga support untuk adanya parameters dan untuk menyisipkan variable dari luar cukup inherit atau import variable menggunakan use didalam closures.
Closures juga bisa menanangkap $this didalam sebuah class, Contohnya :
Jadi jika agan menggunakan closures didalam class, ada alternatif untuk memanggil variabel ke dalam closures, cukup define attribute di dalam class, maka secara automatis attribute itu akan terbaca oleh closures, jadi agan tida perlu menggunakan "use" didalam closure.
Lalu closures juga dapat di buat dalam static seperti halnya nonanonymous function :
Jadi bisa dibilang closures dan nonanonymous function bisa tidak ada bedanya secara keseluruhan,
Contoh Closures yang lebih greget buat di pahami :
Nah ternyata kegunaan closures jika di pakai lebih lanjut bisa sangat bermanfaat sekali ya gan, syntak di atas adalah contoh dynamic function yang ane ambil dari php.net,
Nah untuk agan yang ingin lebih tahu dan ingin mengembangkan lebih dalam tentang closures bisa langsung meluncul website php.net, di website itu dibahas lebih detail sampai akar-akarnya hehe..
Nah sekian post dari ane, mudah-mudahan bermanfaat buat agan-agan yang baca, Terima kasihh,, see you on next artikel okee...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Write komentarmakash min
BalasHapussolder uap